Tuesday, 23 December 2008

Potret Kegiatan Desember 2008

Namo Buddhaya

Tak terasa kita bersama telah berada di penghujung tahun 2008, Vihara Grha Buddha Manggala telah hadir di tengah-tengah masyarakat Buddhis Kota Batam hampir 12 tahun, usia di mana baru beranjak menjadi remaja.

Di kala usia remaja ini, muncul banyak gejolak, timbul-lenyap, silih berganti... namun hal ini akan menjadi satu pembelajaran yang baik bagi Vihara Grha Buddha Manggala dalam memberikan pengabdian kepada masyarakat untuk menjadi masyarakat dan pribadi yang baik, bajik, dan bijak.

Di bulan Desember 2008 ini, perjalanan kegiatan telah dilalui dengan baik berkat kerjasama segenap Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala dan elemen dalam Keluarga Besar Theravada Indonesia.

Berikut kami mencoba menyajikan runtunan kegiatan yang bisa menjadi gambaran bagi pembaca dalam mencermati aneka kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Vihara Grha Buddha Manggala.
1. Prosesi Pemindahan Buddha-rupang dari Dhammasala sementara menuju Dhammasala Utama, Minggu, 7 Desember 2008 pukul 09:00 - 10:00
Para umat telah hadir semenjak pukul 08:00... mereka telah menanti dengan penuh kesabaran. Begitu waktu menunjukkan pukul 09:00, kita awali dengan Namakara Patha yang dipimpin langsung oleh PMd. Suwarno, dan setelah itu Buddha-rupang dibersihkan, dan dipindah dengan keluar melalui pintu dimana dulu Buddha-rupang tersebut masuk, dan selanjutnya masuk ke Dhammasala Utama melalui pintu masuk utama pula.



2. Diskusi Dhamma bersama Bpk. Cornelis WoworWalaupun dalam kunjungannya yang singkat, kami dengan sangat senang hati, memohon Bpk. Cornelis Wowor untuk mampir ke Vihara Grha Buddha Manggala, dan mengadakan diskusi Dhamma bersama para umat Buddha. Beliau dikenal sebagai sosok Abdi Dhamma yang telah berjasa bagi perkembangan Agama Buddha di Indonesia, dengan sejumlah karya tulis, dan karya praktek nyata beliau dalam membabarkan Dhamma dari dulu hingga sekarang, telah membawa satu pengarahan yang baik terhadap perkembangan Agama Buddha di Indonesia.



3. Peresmian Vihara Grha Buddha Manggala oleh Walikota Batam
Pada tanggal 21 Desember 2008, menjadi satu momen yang sangat penting bagi Vihara Grha Buddha Manggala, karena pada tanggal tersebut, TELAH DIRESMIKANNYA Vihara Grha Buddha Manggala oleh Walikota Batam, sebagai satu vihara yang nantinya mengemban satu misi membantu tugas Pemerintah Kota Batam dalam upaya mewujudkan Masyarakat Kota Batam yang madani, terutama masyarakat Buddhis yang senantiasa mengembangkan kebajikan, kemoralan, dan kebijaksanaan dalam setiap perilaku, sehingga benar-benar akan menjadi bagian masyarakat kota yang banyak memberikan kontribusi positif.

Berikut runtunan acara yang telah dilaksanakan.
a. Pembukaan dengan tarian "Sekapur Sirih" yang merupakan tarian khas daerah Melayu, sebagai wujud persembahan kepada Bapak Walikota Batam, Kakandepag, dan Sesepuh Buddhis.


b. Laporan Panitia Pembangunan dan Sambutan oleh Sanghanayaka, serta Sambutan sekaligus Pernyataan Resmi oleh Walikota Batam.


c. Penyerahan Cinderamata, berupa satu buah "Cemeti" yang memberikan satu makna yang dalam sesuai yang termaktub dalam ayat Dhammapada VI, 5, yaitu:
"Pembuat saluran air mengalirkan air,
tukang panah meluruskan anak panah,
tukang kayu melengkungkan kayu;
orang bijaksana mengendalikan dirinya"
Dengan satu harapan, Pemerintah Kota Batam dapat menjalankan roda pemerintahan dengan baik, penuh dengan pengendalian yang baik, menuju satu tujuan positif yang telah dirumuskan bersama.


d. Pembukaan papan nama oleh Walikota Batam, dan Kakandepag


e. Pengguntingan Pita Pintu Dhammasala Utama oleh Walikota Batam dan Sesepuh Buddhis, Bpk. Rudi Tan.


f. Penandatanganan Prasasti oleh Walikota Batam dan Sanghanayaka


g. Peninjauan Dhammasala Utama.
Saat peninjauan, Bapak Drs. H. Ahmad Dahlan terkesan dengan satu buah Buddha-rupang dalam posisi berbaring, dan kesan tersebut mengingatkan beliau dengan satu peristiwa nyata, yaitu Asisten beliau, Asisten Pembangunan dan Ekonomi, Bapak Syamsul Bahrun, yang pernah berkunjung ke satu negara Buddhis, tepatnya di sebuah vihara, dan beliau dikira oleh masyarakat sekitar sebagai seorang Bhikkhu, karena saat itu beliau sedang mengenakan pakaian yang hampir mirip dengan jubah, padahal beliau adalah bukan Bhikkhu, tentunya hal ini juga mengundang tawa dari Bpk. Syamsul Bahrun, dan para pengunjung lainnya.


h. Foto Bersama



4. Dhamma-Talk Exclusive "Jodoh, Nasib, dan Karma" bersama Bhikkhu Uttamo Mahathera dan moderator Bpk. Asmin Patros
Tema yang diusung ternyata sangat tepat sekali, dan menjadi sangat sempurna ketika dibawakan oleh Bhante Uttamo, dan berpasangan dengan moderator Bpk. Asmin Patros, para pengunjung yang hadir lebih kurang 300 orang, tak kunjung berpindah dari posisi duduknya, selama 3 jam mengikuti Dhamma-talk yang penuh dengan pertanyaan dan jawaban yang semakin mengundang rasa ingin tahu, dan menjadi tahu tentang Ajaran Buddha itu sendiri.


Pertanyaan demi pertanyaan muncul, seperti apa itu jodoh, bagaimana pernikahan yang "jiong" 3, 6, 9 tahun, bagaimana dengan hubungan feng-shui.
Jawaban yang dipaparkan oleh Bhante Uttamo tentunya akan menjadi satu pengetahuan baru bagi para umat Buddha yang hadir waktu itu, dan menjadi penambah semangat untuk menjadi lebih tahu tentang Ajaran Buddha, hal ini bisa terlihat dalam antusias para umat yang hadir, mereka mendambakan satu hari dapat bertemu kembali dengan Bhante Uttamo untuk bersama-sama mengulas, membahas Dhamma.
Malamnya kami mengadakan kembali Diskusi Dhamma santai bersama Bhante Uttamo.



Demikianlah rangkaian acara di Bulan Desember 2008, dengan segala kesederhanaan kami, yang tentunya bisa menjadi satu point kurang atau lebih, kami berharap dapat dimaklumi bersama, namun dibalik nilai kesederhanaan tersebut, terdapat satu manfaat besar bagi Umat Buddha di Kota Batam khususnya, akhirnya dapat memiliki satu tempat dan fasilitas bersama yaitu: Vihara Grha Buddha Manggala sebagai satu buah vihara yang senantiasa terbuka untuk bersama-sama melatih diri dalam kebajikan, kemoralan, dan kebijaksanaan demi cita-cita luhur bersama yaitu mencapai Nibbana.

Kami haturkan terima kasih kepada Walikota Batam, Bimas Buddha Kepri, Kakandepag, Bimas Buddha Kota Batam, Para Bhikkhu Sangha, Rama & Ramani, dan segenap unsur Muspida, serta para Umat Buddha sekalian, atas berkat restu dan dukungan kita bersama, akhirnya kita telah dapat mewujudkan Vihara Grha Buddha Manggala.

Besar harapan Bapak, Ibu, dan Saudara-i se-Dhamma senantiasa masih terus menyokong Pembabaran Buddha-Dhamma di seluruh penjuru Indonesia, dan kami senantiasa terus membuka kesempatan bagi Bapak, Ibu, dan Saudara-i se Dhamma untuk melanjutkan tongkat estafet pembangunan Vihara Grha Buddha Manggala Tahap 3 yaitu menyelesaikan pembangunan Altar Bhante Sivali, Gazebo, Tempat Meditasi Terbuka, dan aneka Taman, yang diharapkan bisa terwujud dalam tahun 2009.

Salam metta,
Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala

Monday, 15 December 2008

Potret Pembangunan Desember 2008

Namo Buddhaya,

Perjalanan telah hampir usai, kami telah menyelesaikan sejumlah progress pembangunan menjelang peresmian, hingga saat ini, telah rampung 90% untuk fisik bangunan, tinggal menunggu penyelesaian beberapa item yaitu:
1. paving block dan perataan jalan masuk mobil di bawah gapura dan pintu samping.
2. pemasangan batu alam di tiang teras Dhammasala
3. pengecatan pagar
4. pengecatan indoor untuk lantai satu
5. perapian dinding Dhammasala

Kabar yang cukup menggembirakan yaitu kami telah memindahkan Buddha-rupang ke Dhammasala Utama, pada tanggal 7 Desember 2008 lalu




Berikut kami sajikan progress yang telah usai yaitu:
1. Pengerjaan Gapura Borobudur, telah rampung dikerjakan oleh seniman Bpk. Misno, dengan total biaya upah Rp. 12.000.000,- dan total biaya material bahan Rp. 7.026.000,- di mana sebagian material juga ada tambahan yang merupakan dana semen, pasir dari Josli, Sugianto, Noviar, dkk (dulunya adalah murid-murid Sekolah Minggu Buddhis Cetiya Buddha Manggala angkatan tahun 2002-2004)



2. Pengerjaan Pintu Pagar besi teralis untuk Gapura Borobudur, dengan biaya S$500 == Rp. 3.800.000,- (kurs Rp. 7.600,-)

3. Pemasangan Pintu Kaca Dhammasala Utama, di mana terdapat 4 lembar daun pintu kaca dengan ukuran tinggi 2.9 meter, lebar 85 cm, dan dua lembar lagi dengan lebar 88 cm, di mana Pintu Kaca ini juga merupakan dana dari seorang donatur, Bapak Gusdoyo/Aguan, yang telah mengkoordinir pengumpulan dana.

4. Pemasangan Dekorasi Kayu (panelling woods) untuk menutupi tiang dan balok di dalam Dhammasala, sehingga Dhammasala akan berkesan nyaman dan asri dengan nuansa kayu yang diberikan. Dekorasi Kayu ini telah ditanggung sepenuhnya oleh Donatur dari Kota Batam, dengan memakan biaya Rp. 23.500.000,-

5. Pemasangan plafon Ruang Serba Guna dan Ruang Tamu di Lantai 1, yang merupakan dana sukarela dari para donatur, juga beberapa ruang lainnya yaitu: teras Dhammasala, teras lantai 1, dan dapur. Kami haturkan terima kasih dan anumodana atas kebajikan ini.

6. Pemasangan sliding door, pintu dapur, dan jendela dapur, yang juga merupakan dana sukarela dari seorang donatur, di mana pintu dapur dan jendela dapur telah terpasang.

7. Pemasangan Pagar Gerbang samping Vihara untuk bagian kiri telah terpasang, dan pagar samping vihara bagian kanan beserta reling tangga dijadwalkan terpasang pada tanggal 17-18 Desember 2008. Besar harapan bisa segera terkejar, karena masih ada proses pengerjaan Roda-Dhamma untuk pintu pagar-nya.

8. Finishing pagar sekeliling vihara, dengan pengacian, pembuatan aksesori Pagar, dan perapian dinding taman, yang memakan biaya untuk upah kerja adalah Rp. 4.000.000,-



9. Pengecatan ruang poliklinik, perpustakaan, dan kesekretariatan, kemudian dilanjutkan dengan pengecatan di lantai 1 untuk ruang Serba Guna dan Ruang Tamu, serta pengecatan pagar sekeliling vihara, di mana pembelian cat dinding dalam dengan biaya Rp. 1.300.000,- dan cat dinding luar dengan biaya Rp. 5.348.800,-

10. Instalasi lampu untuk Gapura, dengan memberikan lima warna bendera Buddhis untuk masing2 stupa, memakan biaya kurang lebih Rp. 180.000,-

11. Instalasi listrik dan penerangan untuk kuti-bhikkhu, memakan biaya kurang lebih Rp. 120.000,-

12. Pembelian & pemasangan 4 unit AC Sanyo, untuk kuti-bhikkhu, sekretariat, klinik, dan kamar tamu, di mana untuk pembayaran diberikan keringanan menyusul setelah mendapatkan dana terkumpul. Di mana kami menggunakan AC dengan daya 320 watt dan menyesuaikan dengan kondisi ruangan, dengan tujuan utama adalah penghematan biaya operasional listrik nantinya. Adapun harga per unit AC adalah Rp. 2.600.000,- dan biaya pasang Rp. 500.000,- jadi total untuk biaya 4 buah AC adalah 12.400.000,-

13. Penataan ulang sound system, di mana sebelumnya 8 buah speaker terpasang di Dhammasala Utama, diambil 2 buah untuk dipindahkan ke ruang-an ex-Dhammasala, yang nantinya bisa difungsikan untuk kegiatan yang seperti Dhamma-class, atau Seminar sehari, ataupun untuk ekspansi Dhammasala Utama dengan sound-system yang terpusat maupun juga terbagi secara fleksibel, dengan perkiraan memakan biaya Rp. 400.000,-

14. Pemasangan batu lingga untuk dua tiang penyangga teras Dhammasala, dengan perkiraan biaya upah kerja adalah Rp. 1.500.000,- dan biaya material batu lingga-nya yang akan memakan 3-4 karung, per karungnya adalah Rp. 120.000,- jadi Rp. 480.000,-

Kami senantiasa membuka selebar-lebarnya kotak dana guna menjadikan ladang bagi kita untuk melatih diri dalam mengikis kemelekatan dan kepedulian pada sesama dan Buddha-Dhamma, dengan nomor rekening Pembangunan Vihara Grha Buddha Manggala sebagai berikut:


Bank Central Asia (BCA) Cabang Batam Centre
Nomor Rek. : 8210026038
Atas Nama : DJARMIN SUGIANTO / SANTOSO


Bukti transfer dapat di fax pada nomor 0778-472163
atau email langsung : swliang@yahoo.com dan djarmin_anp@yahoo.com
atau sms ke nomor : 08127020450 (PMd. Suwarno - Ketua Umum Pembangunan) atau 0811697559 (Upc. Heriyani - Bendahara)

Adapun Dana yang telah kami terima sampai per tanggal 16 Desember 2008
adalah sebagai berikut:
1. Kas Pembangunan Vihara Grha Buddha Manggala Rp. 10.000.000,-
2. 17-Aug-08 Nur. Mariani Rp. 100,000
3. 19-Aug-08 Toni Rp. 100,000
4. 20-Aug-08 Suryanto Rp. 100,000
5. 20-Aug-08 Tjahjono Wijaya Rp. 2,000,008
6. 21-Aug-08 Nelly Winata Rp. 30,000
7. 21-Aug-08 Susan Iriana Rp. 50,555
8. 22-Aug-08 Hendra Rp. 50,008
9. 25-Aug-08 Agus Salim Rp. 100,008
10. 25-Aug-08 Dicky S Rp. 100,008
11. 25-Aug-08 NN Rp. 300,000
12. 25-Aug-08 Jong Henky Rp. 20,008
13. 25-Aug-08 Tjhia Jhohan Rp. 200,000
14. 25-Aug-08 Yeni Lauw (Indriana Wongso) Rp. 150,009
15. 27-Aug-08 Lim Rudi Rp. 200,000
16. 28-Aug-08 Yulianty Rp. 100,000
17. 29-Aug-08 Susianti Ng (Indriana Wongso) Rp. 200,000
18. 29-Aug-08 Sutedio (Indriana Wongso) Rp. 200,000
19. 02-Sep-08 Dr. Hery Rp. 1,000,000
20. 02-Sep-08 Lie Fera Mulyadi Rp. 200,000
21. 02-Sep-08 Santi Widjaya Oei Rp. 100,000
22. 03-Sep-08 Melati Rp. 50,000
23. 03-Sep-08 Lim Lopie Rp. 100,000
24. 03-Sep-08 Younky Sunjaya Rp. 100,000
25. 04-Sep-08 Hendy Rp. 200,000
26. 04-Sep-08 Ng Herry Rp. 900,000
27. 04-Sep-08 Santoso Rp. 550,000
28. 04-Sep-08 Kelvin, Dara S, dan Ryan Rp. 1,000,000
29. 04-Sep-08 Ar.Ali, Ahun, Yeo Vinco & Yeo Rinco (masing @S$50 x Rp. 6.440,- ) Rp. 1,288,000
30. 05-Sep-08 NN Rp. 1,000,000
31. 05-Sep-08 Linda Rp. 2,500,000
32. 05-Sep-08 Inge Lies Rp. 100,000
33. 08-Sep-08 Susanto Rusli Lim Rp. 500,000
34. 09-Sep-08 Dr. Fisher Iwan, Sp.RM Rp. 100,000
35. 10-Sep-08 Diana Kwan Rp. 200,000
36. 10-Sep-08 Jaya Rp. 300,002
37. 10-Sep-08 Dewi Suarni Rp. 100,000
38. 10-Sep-08 Dr. Mariaman Rp. 5,000,000
39. 10-Sep-08 Klinik Medilab Rp. 10,000,000
40. 11-Sep-08 Hendra Rp. 100,008
41. 12-Sep-08 Edi-Medan Rp. 50,001
42. 16-Sep-08 Soanny Wangsadirej Rp. 100,000
43. 17-Sep-08 Herry Subrata Rp. 500,000
44. 18-Sep-08 Santoso Rp. 200,000
45. 18-Sep-08 Rosilawaty Rp. 50,000
46. 19-Sep-08 Alm. Go Gwat Kin Rp. 200,000
47. 26-Sep-08 Masyati Rp. 500,000
48. 29-Sep-08 Rita & Rosni (was: Tiwi Erwan dkk) Rp. 1,700,000
49. 30-Sep-08 Erwan Susanto Rp. 5,000,000
50. 04-Okt-08 Rina Rp. 150,000
51. 04-Okt-08 Kartika Rp. 100,000
52. 04-Okt-08 Bhikkhu Thitayanno Rp. 367,000
53. 06-Okt-08 Dr. Fisher Iwan, Sp.RM Rp. 100,000
54. 08-Okt-08 Toni Rp. 150,000
55. 08-Okt-08 Nelly Winata Rp. 20,000
56. 10-Okt-08 Sinly Rp. 1,000,000
57. 13-Okt-08 NN Batam Rp. 15,000,000
58. 16-Okt-08 Neli Rp. 50,000
59. 16-Okt-08 Alm. Lo Sin Ngen Rp. 100,000
60. 16-Okt-08 Almh. Tan Im Nio Rp. 100,000
61. 16-Okt-08 Lo Tong Liang Rp. 150,000
62. 16-Okt-08 Tan Kauw Nio Rp. 150,000
63. 16-Okt-08 Dewi Suarni Rp. 100,000
64. 18-Okt-08 Santoso Rp. 100,000
65. 21-Okt-08 Gunawan Wijaya Rp. 1,000,000
66. 21-Okt-08 Hendra Rp. 50,008
67. 26-Okt-08 Ibu Ratna dkk S$180 dan Rp. 230,000
68. 26-Okt-08 Herry Wee S$75
69. 27-Okt-08 Henderi Rp. 1,700,000
70. 27-Okt-08 Kadim Rp. 300,000
71. 27-Okt-08 Suyati Rp. 1,000,000
72. 28-Okt-08 Yuliana Lie Panna Rp. 200,000
73. 28-Okt-08 NN Rp. 10,000,000
74. 30-Okt-08 Lycky Kusman Rp. 70,000
75. 31-Okt-08 Lindawati Rp. 50,000
76. 31-Okt-08 Josli Rp. 300,000
77. 31-Okt-08 Sinly Rp. 1,000,000
78. 03-Nov-08 Josli Rp. 300,000
79. 03-Nov-08 NN Rp. 1,000,000
80. 03-Nov-08 Alm. Lo Sin Ngen Rp. 100,000
81. 03-Nov-08 Almh. Tan Im Nio Rp. 100,000
82. 03-Nov-08 Lo Tong Liang Rp. 150,000
83. 03-Nov-08 Tan Kauw Nio Rp. 150,000
84. 06-Nov-08 NN Rp. 5,000,000
85. 07-Nov-08 Kartika Rp. 100,000
86. 08-Nov-08 Morais Rp. 300,000
87. 10-Nov-08 Tini Rp. 150,000
88. 10-Nov-08 Alm. Ramly Ongah Rp. 200,000
89. 10-Nov-08 Dewi Mayasari Rp. 107,582
90. 12-Nov-08 Agus Susanto Lihin Rp. 300,008
91. 12-Nov-08 Nur Mariani Rp. 200,002
92. 13-Nov-08 Debora Rp. 100,000
93. 16-Nov-08 Hendra Rp. 25,008
94. 17-Nov-08 Dr. Fisher Iwan, Sp.RM Rp. 200,000
95. 19-Nov-08 Predijantho & Kel. Rp. 500,000
96. 19-Nov-08 Kusuma Wijaya Rp. 500,000
97. 19-Nov-08 Josli Rp. 120,000
98. 23-Nov-08 Ayah & Ibu dari Akimono Rp. 1,000,000
99. 26-Nov-08 NN Rp. 23,500,000
100.26-Nov-08 Mr. Joe Wong - Malaysia Ringgit 1,800
101.28-Nov-08 Dra. Titik Rahaju Rp. 50,000
102.01-Dec-08 Hendra Rp. 50,008
103.01-Dec-08 Sukamto Sohar Rp. 1,000,000
104.01-Dec-08 Suriyanto (Khaidi Wong & Kel) Rp. 2,008,818
105.02-Dec-08 Kadim Rp. 200,000
106.02-Dec-08 NN Jakarta Rp. 1,000,000
107.02-Dec-08 Sukana Singapore Rp. 200,001
108.03-Dec-08 Teng Tian Shen Rp. 100,000
109.03-Dec-08 Thong Chiang Heng Rp. 780,000
110.03-Dec-08 Ratnayani Rp. 500,000
111.10-Dec-08 NN Rp. 1,000,000
112. Siapa menyusul ...

Jadi total Dana yang terkumpul adalah Rp. 122.217.050,- + S$255 + Ringgit 1,800
dan dari dana tersebut telah dan akan kami pergunakan untuk beberapa proyek sekaligus di bulan Desember (kelanjutan dari bulan2 sebelumnya) adalah:

1. Pemasangan Grass dan Paving Block dengan progress status 90% terpasang, dengan biaya Rp. 59.004.875,- ditambah dengan biaya penyewaan alat berat Rp. 2.000.000,-

2. Pemasangan Pintu dan Jendela Alumunium-Kaca untuk Ruang Sekretariat, Klinik dan Perpustakaan, progress status 100% terpasang, dengan biaya S$2.285,- dengan pembayaran dibagi dua tahap, tahap pertama S$1.000,- (01 Desember 2008) dengan menukarkan dana Ringgit 1.800 menjadi S$750, dan ditambahkan dengan dana S$ yang masih ada yaitu S$250.
Lalu tahap kedua 12 Desember sejumlah S$1.285,- dengan kurs penukaran dolar adalah Rp. 7.500,- jadi pembayaran kedua adalah Rp. 9.637.500,-

3. Pembayaran dekorasi tiang dalam Dhammasala Utama dengan total biaya Rp. 23.450.000,- di mana telah dilakukan dua kali pembayaran sebesar Rp. 17.000.000,- yaitu: pembayaran pertama Rp. 10.000.000,- dan kedua Rp. 7.000.000,-

4. Penggandaan DVD Perjalanan Vihara Grha Buddha Manggala kurang lebih memakan biaya Rp. 5.695.000,- disini akan dikisahkan bagaimana perjalanan awal pengembangan Buddha-sasana dari mulai berdirinya Cetiya Buddha Manggala menjadi Vihara Grha Buddha Manggala.

5. Pembayaran upah pembuatan Gapura Borobudur yang masih tersisa pembayaran Rp. 3.000.000,- adapun kami telah melakukan pembayaran dalam 4 tahap yaitu: pertama Rp. 1.000.000,- kedua: Rp. 2.000.000,- ketiga: Rp. 1.000.000,- dan keempat Rp. 5.000.000,- dan tersisa Rp. 3.000.000,- yang akan dibayarkan setelah diselesaikannya stupa-stupa kecil dengan biaya tambahan Rp. 400.000,-

Kami haturkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada para Donatur maupun para simpatisan terhadap Pembangunan Vihara Grha Buddha Manggala, yang tentunya pasti membawa manfaat bagi warga sekitar dan umat Buddha pada umumnya di Kota Batam, dan lebih luas lagi di Indonesia. Anumodana atas kebajikan yang telah dipupuk ini, semoga dapat tumbuh, dan berbuah kebahagiaan bagi kita semua.

Dengan satu pengharapan tinggi.. kami turut mengundang Bapak/Ibu/Saudara-i Se-Dhamma untuk dapat hadir dalam Peresmian Vihara Grha Buddha Manggala pada hari Minggu, 21 Desember 2008 pukul 09:00 - 11:00 yang nantinya akan diresmikan oleh Bapak Walikota Batam, dan Sanghanayaka Sangha Theravada Indonesia.

Salam metta,
Panitia Pembangunan Vihara Grha Buddha Manggala