Namo Buddhaya,
Teman2 se-Dhamma, berikut kami coba sampaikan aneka kegiatan yang telah berlangsung di bulan Juni...
Bhante Atimedho telah tiba di Batam pada tanggal 11 Juni, dan mengisi Puja Bakti Umum di Vihara, pada pukul 19:30 s/d 21:00, keesokannya beliau ke Tanjung Uban, dan melanjutkan ke Tanjung Pinang dengan ditemani Kapiya, Sumanto.
Bhante Atimedho kembali ke Batam pada hari Sabtu siang, dan langsung menuju Lapas - Lembaga Pemasyarakatan Kota Batam kelas IIA Barelang, dan memberikan Ceramah Dhamma di kegiatan Rutin yang telah dilaksanakan oleh PC MAGABUDHI Kota Batam yaitu: Siraman Rohani Agama Buddha di Lapas Batam, setiap hari Sabtu. Pesan Bhante kepada para teman2 Buddhis di Lapas, untuk selalu mau belajar Ajaran Buddha, jadikan itu sebagai pegangan hidup atau perlindungan diri.
Keesokan paginya mulai dari pukul 8-9, di hari Minggu yang cerah... Bhante Atimedho melaksanakan Pindapatta Keliling perumahan Baloi Mas Permai dan Anggrek Permai... langkah perlahan beliau lakukan, menerima dana makanan dari sejumlah umat maupun siswa/i Sekolah Minggu Buddhis.
Seusai melakukan Pindapatta, Bhante Atimedho beristirahat sejenak, dan para siswa/i melanjutkan dengan melaksakan Puja Bakti di Dhammasala, dan sungguh berbahagia mereka mendapatkan satu kesempatan untuk bertatap muka, mendengarkan ceramah Dhamma dari Bhante Atimedho...
Beberapa siswa/i Sekolah Minggu Buddhis terpilih untuk menjadi panitia Puja Waisak, mereka dilatih dengan penuh semangat oleh Bpk. Suparman... nampak sekali dari antusias para siswa/i tersebut untuk berlatih bagaimana membawa puja Waisak, bagaimana membacakan gatha pemujaan.
Para guru dan pengurus & umat di siang hari membantu menyiapkan dana makanan siang untuk Bhante Atimedho, seusai itu... untuk mempersiapkan Perayaan Waisak .. mereka bersama-sama mempersiapkan aneka puja Waisak.. spt nampak pada foto di bawah ini.
Masih dalam suasana Waisak, kami dari segenap pengurus Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala dan Umat Buddha, dengan dukungan dari Keluarga Besar Theravada Indonesia yaitu: Sangha Theravada Indonesia, Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia, dan Pemuda Theravada Indonesia Kota Batam, menyelenggarakan Perayaan Waisak 2552 BE / th. 2008.
Perayaan Waisak kali ini cukup sederhana, namun melibatkan siswa/i sekolah Minggu Buddhis, sehingga mereka sangat senang sekali bisa berpartisipasi sebagai pengisi Puja Waisak, namun dengan tetap mengutamakan nuansa Waisak yang kental dengan suasana perenungan Buddha-Dhamma-Sangha.
Upacara Perayaan Waisaka Puja 2552 BE / th. 2008 dipimpin oleh PMd. Suwarno, penyalaan lilin pancawarna dan dupa dilaksanakan oleh Bhante Atimedho untuk memulai puja-bakti, kemudian Dhammadesana disampaikan oleh Bhante Atimedho, dengan membawa pesan penting sesuai Pesan Waisak Sangha Theravada Indonesia "Kehadiran Buddha sebagai Sumber Kebangkitan Moral dan Semangat Mawas Diri"
Seusai Perayaan Waisak, acara dilanjutkan dengan Pelantikan Pengurus Dayaka Sabha 2008-2010, Upc. Djarmin Sugianto selaku Ketua Dayaka Sabha periode 2006-2008 menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban kepada para umat Buddha... banyak telah agenda yang diadakan oleh Vihara Grha Buddha Manggala dengan telah mengantarkan Cetiya menuju Grha..
Kini tongkat estafet telah berpindah dari Upc. Djarmin Sugianto berpindah ke Upa. Jumadi, dengan dibantu oleh teman2 Dayaka Sabha sekalian seperti Dr. Fisher Iwan, Sp.RM, Ibu Lily, Dewi, Ramelan, Nur Mariani, Sumanto, Suparman, Lasiman, Yudy, Erwan Susanto, Ar. Ali (Aphen), Ibu Yovita, dr. Imelda, dr. Yeni, Ibu Rosi, H. Tedijanto, Rina, Verry, Ibu Warinah, Eri Indriany, Danil, Kadim, Lo Siaw Long Ek, Erwin William ...
Bhante Atimedho selaku Padesanayaka memberikan pesan kepada anggota Dayaka Sabha yang baru.. untuk selalu senantiasa memegang prinsip PELAYANAN kepada Umat Buddha harus dilandasi dengan Ketulusan, Kejujuran, dan Tanggung Jawab, tentunya hal ini merupakan satu kesempatan untuk mengembangkan paramitha bagi diri kita sendiri.
Selamat berkarya untuk teman2 Pengurus Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala periode 2008-2010, semoga Vihara tercinta kita.. dapat mencapai Harapan Luhur dari segenap Umat Buddha, semoga Vihara tercinta kita.. dapat menjadi lahan bagi umat Buddha untuk melatih diri hingga mampu MEREALISASIKAN Nibbana.
Latihan Meditasi dan Diskusi Dhamma,
Selama dua hari, Bhante Guttadhammo meluangkan waktu untuk umat Buddha, yang ingin bersama-sama berlatih Meditasi dan diskusi Dhamma secara langsung dengan Bhante Guttadhammo, walaupun peserta hanya beberapa.. namun dari beberapa itulah kalau dapat merealisasikan Nibbana... sungguh terasa bahagia sekali.
Penggalangan Dana Bantuan Pengobatan untuk Wibowo
Dalam bulan ini, kami bersama-sama teman2 dari PC PATRIA Kota Batam menggalang dana untuk membantu meringankan beban biaya pengobatan dari rekan Wibowo, yang mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu, memang tidaklah besar yang bisa kami berikan, namun kami selalu memberikan dukungan Harapan Luhur dan Semangat bagi Wibowo untuk cepat sembuh, dan terus berkarya untuk Keluarga, Masyarakat, Bangsa dan Buddha-Sasana... Selamat berkumpul kembali ya Wibowo... karena Wibowo skr sudah sehat seperti sedia kala....
Perjalanan terus bergulir... Guru tercinta kami... Bpk. Kodho Eko Prayogo telah diterima menjadi Pegawai Negeri Sipil dan ditempatkan di kakak pulau Batam yaitu Pulau Bintan, tepatnya di kota Tanjung Pinang... Pertemuan dan Perpisahan inilah yang selalu menjadi pasangan abadi dimanapun, dan kapanpun... demikian ada pertemuan-berkumpul dengan Bpk. Eko, tentu perpisahan senantiasa setia menjemput, namun kami dari segenap Pengurus Vihara Grha Buddha Manggala, dan umat Buddha mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi-nya selama di Kota Batam, turut membesarkan Cetiya menjadi Grha, turut membentuk karakter Buddhis bagi siswa/i didik baik di sekolah dan di vihara, turut menjaga-memantau lingkungan vihara, dan turut melestarikan Ajaran Buddha... harapan luhur dari kami, semoga Bpk. Eko sukses meniti karir yang baru, sukses membina umat Buddha sebagai Penyuluh Agama Buddha, semoga selalu sehat dan bahagia.
Teman kami yang penuh ceria.. Aina.. juga telah pergi kembali ke daerah asalnya, melanjutkan karya-nya di kampung asal... Namun kami senantiasa selalu ingat akan jasa yang telah diberikan kepada Vihara Grha Buddha Manggala.. Aina dengan setia, penuh semangat, dan senyum memberikan kursus Bahasa Inggris bagi siswa/i Sekolah Minggu Buddhis... Terima kasih dan anumodana, semoga karir, usaha menjadi lancar, semoga selalu dalam lindungan Tiratana.
Rakernas atau Rapat Kerja Nasional Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia, 27-29 Juni 2008, di Kota Semarang.
Rakernas dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari PD dan PC Magabudhi se-Indonesia, kurang lebih 200 orang, berkumpul di Pusat Pendidikan dan Latihan Departemen Agama Kota Semarang di Watu Gong. Sungguh terasa bahagia.... seperti halnya berkumpul dalam satu keluarga besar. Nampak sekali suasana harmonis, akrab diantara anggota Magabudhi, kami saling bertukar pikiran, bertukar pengalaman, tentunya bertukar canda-gurau....
Dari Batam yang berangkat adalah PMd. Suwarno, dan dari Tanjung Pinang adalah PMd. Suni, Upc. Djohan, dan Upc. Deny, serta PMd. Dwi Prayitno...
Kami berangkat dari Bandara Hang Nadim pada hari Jumat pagi bersama2 dari teman2 PC Magabudhi Tanjung Pinang, dan transit sejenak di Cengkareng-Jakarta.
Pukul 3 sore kami telah tiba di Kota Semarang, dan dijemput oleh Panitia, dan tibalah kami di Vihara Buddhagaya - Watu Gong... disitu telah berkumpul sejumlah anggota Magabudhi, dan telah dimulainya acara Pembukaan Rakernas yang dihadiri oleh Bhante Cattamano mewakili Sangha Theravada Indonesia, dan dibuka oleh Bpk. Slamet - Bimas Buddha Jawa Tengah.
Malamnya kami berlanjut dengan Dialog Interaktif dengan Sanghanayaka - Ketua Umum Sangha Theravada Indonesia yaitu Bhante Jotidhammo, dan Pengurus Pusat MAGABUDHI yaitu Rama Surya K. Widya, aneka pertanyaan seputar Sangha bergulir dari anggota Magabudhi, baik berupa masukan2, kritikan yang membangun... dengan senang hati Bhante Jotidhammo mendengar, dan menjawabnya, tentu semua ini demi kebaikan bersama Keluarga Besar Theravada Indonesia dan Umat Buddha.
Keesokan paginya, kami telah mulai dengan sejumlah agenda rapat per bidang yang terbagi menjadi tiga yaitu:
1. bidang Hukum, Sosial-Budaya, Sarana, Publikasi dan Komunikasi
2. bidang Pengembangan Organisasi
3. bidang Pendidikan
Dilanjutkan dengan rapat yang dibagi per wilayah, terdiri atas 7 wilayah yaitu:
1. Sumatera
2. Banten
3. Jateng
4. Jatim
5. Bali
6. Kalimantan
7. Sulawesi
Pada kesempatan yang berbahagia ini... dari perwakilan Batam memperoleh satu kesempatan untuk menunjukkan satu percontohan web yang dapat dijadikan contoh yang baik, untuk memulai langkah para Dhammaduta menyebarkan informasi dan Dhamma di dunia maya yaitu situs http://www.buddhamanggala.blogspot.com
Demikian perjalanan selama satu bulan Juni... tak terasa bulan depan kita akan berjumpa lagi... dengan nuansa ASADHA ...
Salam metta,
Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala
Teman2 se-Dhamma, berikut kami coba sampaikan aneka kegiatan yang telah berlangsung di bulan Juni...
Bhante Atimedho telah tiba di Batam pada tanggal 11 Juni, dan mengisi Puja Bakti Umum di Vihara, pada pukul 19:30 s/d 21:00, keesokannya beliau ke Tanjung Uban, dan melanjutkan ke Tanjung Pinang dengan ditemani Kapiya, Sumanto.
Bhante Atimedho kembali ke Batam pada hari Sabtu siang, dan langsung menuju Lapas - Lembaga Pemasyarakatan Kota Batam kelas IIA Barelang, dan memberikan Ceramah Dhamma di kegiatan Rutin yang telah dilaksanakan oleh PC MAGABUDHI Kota Batam yaitu: Siraman Rohani Agama Buddha di Lapas Batam, setiap hari Sabtu. Pesan Bhante kepada para teman2 Buddhis di Lapas, untuk selalu mau belajar Ajaran Buddha, jadikan itu sebagai pegangan hidup atau perlindungan diri.
Keesokan paginya mulai dari pukul 8-9, di hari Minggu yang cerah... Bhante Atimedho melaksanakan Pindapatta Keliling perumahan Baloi Mas Permai dan Anggrek Permai... langkah perlahan beliau lakukan, menerima dana makanan dari sejumlah umat maupun siswa/i Sekolah Minggu Buddhis.
Seusai melakukan Pindapatta, Bhante Atimedho beristirahat sejenak, dan para siswa/i melanjutkan dengan melaksakan Puja Bakti di Dhammasala, dan sungguh berbahagia mereka mendapatkan satu kesempatan untuk bertatap muka, mendengarkan ceramah Dhamma dari Bhante Atimedho...
Beberapa siswa/i Sekolah Minggu Buddhis terpilih untuk menjadi panitia Puja Waisak, mereka dilatih dengan penuh semangat oleh Bpk. Suparman... nampak sekali dari antusias para siswa/i tersebut untuk berlatih bagaimana membawa puja Waisak, bagaimana membacakan gatha pemujaan.
Para guru dan pengurus & umat di siang hari membantu menyiapkan dana makanan siang untuk Bhante Atimedho, seusai itu... untuk mempersiapkan Perayaan Waisak .. mereka bersama-sama mempersiapkan aneka puja Waisak.. spt nampak pada foto di bawah ini.
Masih dalam suasana Waisak, kami dari segenap pengurus Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala dan Umat Buddha, dengan dukungan dari Keluarga Besar Theravada Indonesia yaitu: Sangha Theravada Indonesia, Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia, dan Pemuda Theravada Indonesia Kota Batam, menyelenggarakan Perayaan Waisak 2552 BE / th. 2008.
Perayaan Waisak kali ini cukup sederhana, namun melibatkan siswa/i sekolah Minggu Buddhis, sehingga mereka sangat senang sekali bisa berpartisipasi sebagai pengisi Puja Waisak, namun dengan tetap mengutamakan nuansa Waisak yang kental dengan suasana perenungan Buddha-Dhamma-Sangha.
Upacara Perayaan Waisaka Puja 2552 BE / th. 2008 dipimpin oleh PMd. Suwarno, penyalaan lilin pancawarna dan dupa dilaksanakan oleh Bhante Atimedho untuk memulai puja-bakti, kemudian Dhammadesana disampaikan oleh Bhante Atimedho, dengan membawa pesan penting sesuai Pesan Waisak Sangha Theravada Indonesia "Kehadiran Buddha sebagai Sumber Kebangkitan Moral dan Semangat Mawas Diri"
Seusai Perayaan Waisak, acara dilanjutkan dengan Pelantikan Pengurus Dayaka Sabha 2008-2010, Upc. Djarmin Sugianto selaku Ketua Dayaka Sabha periode 2006-2008 menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban kepada para umat Buddha... banyak telah agenda yang diadakan oleh Vihara Grha Buddha Manggala dengan telah mengantarkan Cetiya menuju Grha..
Kini tongkat estafet telah berpindah dari Upc. Djarmin Sugianto berpindah ke Upa. Jumadi, dengan dibantu oleh teman2 Dayaka Sabha sekalian seperti Dr. Fisher Iwan, Sp.RM, Ibu Lily, Dewi, Ramelan, Nur Mariani, Sumanto, Suparman, Lasiman, Yudy, Erwan Susanto, Ar. Ali (Aphen), Ibu Yovita, dr. Imelda, dr. Yeni, Ibu Rosi, H. Tedijanto, Rina, Verry, Ibu Warinah, Eri Indriany, Danil, Kadim, Lo Siaw Long Ek, Erwin William ...
Bhante Atimedho selaku Padesanayaka memberikan pesan kepada anggota Dayaka Sabha yang baru.. untuk selalu senantiasa memegang prinsip PELAYANAN kepada Umat Buddha harus dilandasi dengan Ketulusan, Kejujuran, dan Tanggung Jawab, tentunya hal ini merupakan satu kesempatan untuk mengembangkan paramitha bagi diri kita sendiri.
Selamat berkarya untuk teman2 Pengurus Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala periode 2008-2010, semoga Vihara tercinta kita.. dapat mencapai Harapan Luhur dari segenap Umat Buddha, semoga Vihara tercinta kita.. dapat menjadi lahan bagi umat Buddha untuk melatih diri hingga mampu MEREALISASIKAN Nibbana.
Latihan Meditasi dan Diskusi Dhamma,
Selama dua hari, Bhante Guttadhammo meluangkan waktu untuk umat Buddha, yang ingin bersama-sama berlatih Meditasi dan diskusi Dhamma secara langsung dengan Bhante Guttadhammo, walaupun peserta hanya beberapa.. namun dari beberapa itulah kalau dapat merealisasikan Nibbana... sungguh terasa bahagia sekali.
Penggalangan Dana Bantuan Pengobatan untuk Wibowo
Dalam bulan ini, kami bersama-sama teman2 dari PC PATRIA Kota Batam menggalang dana untuk membantu meringankan beban biaya pengobatan dari rekan Wibowo, yang mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu, memang tidaklah besar yang bisa kami berikan, namun kami selalu memberikan dukungan Harapan Luhur dan Semangat bagi Wibowo untuk cepat sembuh, dan terus berkarya untuk Keluarga, Masyarakat, Bangsa dan Buddha-Sasana... Selamat berkumpul kembali ya Wibowo... karena Wibowo skr sudah sehat seperti sedia kala....
Perjalanan terus bergulir... Guru tercinta kami... Bpk. Kodho Eko Prayogo telah diterima menjadi Pegawai Negeri Sipil dan ditempatkan di kakak pulau Batam yaitu Pulau Bintan, tepatnya di kota Tanjung Pinang... Pertemuan dan Perpisahan inilah yang selalu menjadi pasangan abadi dimanapun, dan kapanpun... demikian ada pertemuan-berkumpul dengan Bpk. Eko, tentu perpisahan senantiasa setia menjemput, namun kami dari segenap Pengurus Vihara Grha Buddha Manggala, dan umat Buddha mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi-nya selama di Kota Batam, turut membesarkan Cetiya menjadi Grha, turut membentuk karakter Buddhis bagi siswa/i didik baik di sekolah dan di vihara, turut menjaga-memantau lingkungan vihara, dan turut melestarikan Ajaran Buddha... harapan luhur dari kami, semoga Bpk. Eko sukses meniti karir yang baru, sukses membina umat Buddha sebagai Penyuluh Agama Buddha, semoga selalu sehat dan bahagia.
Teman kami yang penuh ceria.. Aina.. juga telah pergi kembali ke daerah asalnya, melanjutkan karya-nya di kampung asal... Namun kami senantiasa selalu ingat akan jasa yang telah diberikan kepada Vihara Grha Buddha Manggala.. Aina dengan setia, penuh semangat, dan senyum memberikan kursus Bahasa Inggris bagi siswa/i Sekolah Minggu Buddhis... Terima kasih dan anumodana, semoga karir, usaha menjadi lancar, semoga selalu dalam lindungan Tiratana.
Rakernas atau Rapat Kerja Nasional Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia, 27-29 Juni 2008, di Kota Semarang.
Rakernas dihadiri oleh sejumlah perwakilan dari PD dan PC Magabudhi se-Indonesia, kurang lebih 200 orang, berkumpul di Pusat Pendidikan dan Latihan Departemen Agama Kota Semarang di Watu Gong. Sungguh terasa bahagia.... seperti halnya berkumpul dalam satu keluarga besar. Nampak sekali suasana harmonis, akrab diantara anggota Magabudhi, kami saling bertukar pikiran, bertukar pengalaman, tentunya bertukar canda-gurau....
Dari Batam yang berangkat adalah PMd. Suwarno, dan dari Tanjung Pinang adalah PMd. Suni, Upc. Djohan, dan Upc. Deny, serta PMd. Dwi Prayitno...
Kami berangkat dari Bandara Hang Nadim pada hari Jumat pagi bersama2 dari teman2 PC Magabudhi Tanjung Pinang, dan transit sejenak di Cengkareng-Jakarta.
Pukul 3 sore kami telah tiba di Kota Semarang, dan dijemput oleh Panitia, dan tibalah kami di Vihara Buddhagaya - Watu Gong... disitu telah berkumpul sejumlah anggota Magabudhi, dan telah dimulainya acara Pembukaan Rakernas yang dihadiri oleh Bhante Cattamano mewakili Sangha Theravada Indonesia, dan dibuka oleh Bpk. Slamet - Bimas Buddha Jawa Tengah.
Malamnya kami berlanjut dengan Dialog Interaktif dengan Sanghanayaka - Ketua Umum Sangha Theravada Indonesia yaitu Bhante Jotidhammo, dan Pengurus Pusat MAGABUDHI yaitu Rama Surya K. Widya, aneka pertanyaan seputar Sangha bergulir dari anggota Magabudhi, baik berupa masukan2, kritikan yang membangun... dengan senang hati Bhante Jotidhammo mendengar, dan menjawabnya, tentu semua ini demi kebaikan bersama Keluarga Besar Theravada Indonesia dan Umat Buddha.
Keesokan paginya, kami telah mulai dengan sejumlah agenda rapat per bidang yang terbagi menjadi tiga yaitu:
1. bidang Hukum, Sosial-Budaya, Sarana, Publikasi dan Komunikasi
2. bidang Pengembangan Organisasi
3. bidang Pendidikan
Dilanjutkan dengan rapat yang dibagi per wilayah, terdiri atas 7 wilayah yaitu:
1. Sumatera
2. Banten
3. Jateng
4. Jatim
5. Bali
6. Kalimantan
7. Sulawesi
Pada kesempatan yang berbahagia ini... dari perwakilan Batam memperoleh satu kesempatan untuk menunjukkan satu percontohan web yang dapat dijadikan contoh yang baik, untuk memulai langkah para Dhammaduta menyebarkan informasi dan Dhamma di dunia maya yaitu situs http://www.buddhamanggala.blogspot.com
Demikian perjalanan selama satu bulan Juni... tak terasa bulan depan kita akan berjumpa lagi... dengan nuansa ASADHA ...
Salam metta,
Dayaka Sabha Vihara Grha Buddha Manggala