Wednesday 17 October 2007

Upgrading Pandita


Sebagai wujud upaya untuk memberikan pelayanan kepada Umat Buddha menjadi lebih baik dan profesional, kami para Pandita Muda dan Pandita Madya, mendapatkan satu kesempatan untuk mengikuti pelatihan, yaitu Upgrading Pandita, yang dilaksanakan di Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya.

Kami berangkat dari Batam & Tanjung Pinang pada tanggal 22 Desember 2006 petang hari, bersama-sama rombongan para Pandita yaitu:
1. PMd. Dwi Prayitno
2. PMd. Sunni
3. PMd. Santoso
4. PMd. Suwarno

tiba di Jakarta, dan kami dijemput oleh Romo Lie Saw Fa, lalu tibalah kami di Vihara Dhammacakka, dan bermalam di ruang serba guna Vihara Dhammacakka. Ternyata di sana, telah hadir sejumlah perwakilan dari berbagai macam daerah... seperti dari Medan yaitu Romo Rudi Hardjon yang tak lupa membawa makanan khas Medan.. yaitu Mie Pangsit Medan, lalu dari Banjarmasin, Lampung, Bali, Jawa Tengah seperti daerah Tegal, Semarang, Jogja, Surabaya ... dan yang dekat2 pun juga turut seperti Tangerang, dan Jakarta sendiri.

Setiba di sana.. kami disambut dengan pendataan ulang, perkenalan dengan para pandita yang ada, wah serasa sebagai satu keluarga berkumpul .. kami diminta istirahat lebih cepat, karena keesokannya harus segera mengikuti acara dan ternyata acara pertama adalah Ujian Tertulis untuk Para Pandita.

Keesokan paginya, kami semua berkumpul di ruang perpustakaan, dan acara dibuka oleh Bhante Cittagutto, dengan satu pesan... supaya kami para Pandita bisa banyak mendapatkan manfaat dari pelatihan ini, yang kelak berguna untuk pengabdian kami.

Upgrading Pandita th 2006, merupakan program wajib dari DPP Magabudhi, untuk memberikan banyak bekal bagi para Pandita Muda dan Madya, bekal supaya mampu melayani umat dengan lebih baik, bekal bagaimana menjalankan tugas Pandita disela-sela tugas menjadi sebagai Kepala Rumah Tangga atau Ibu Rumah Tangga untuk para Ramani-nya.

Upgrading Pandita kali ini, diketuai oleh Ramani Mettadewi, beliau juga dikenal sebagai dosen agama Buddha di STAB Nalanda. Ramani Mettadewi menyampaikan pesan pembuka dari Magabudhi, sekaligus mengucapkan selamat mengikuti Upgrading Pandita.

Tibalah saatnya kami memulai dengan Ujian Tertulis pertama... ternyata para pandita juga ada test-nya lho.. jadi tidaklah maen-maen.

Selanjutnya diisi dengan berbagai sesi pelatihan seperti:

Hari Pertama:
1. "Psikologi" oleh Pdt. Dr. R. Surya Widya
2. "Komunikasi & Motivasi" oleh Pdt. Dr. R. Surya Widya
3. "Peranan Pandita" oleh PMy. Dharmanadi Chandra, S.E.
4. "Sejarah Perkembangan Agama Buddha di dunia dewasa ini", oleh PMy. Dharmanadi Chandra, S.E.
Pada sesi ini Romo Dharmanadi banyak menjelaskan bagaimana sejarah Theravada itu sendiri... ternyata Theravada ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Agama Buddha itu sendiri, dan menjunjung tinggi TIPITAKA Pali.
5. Kebaktian Malam, yang mana dipilih beberapa orang Pandita yang akan diuji dalam memberikan pembabaran Dhamma atau kerap dikenal dengan sebutan Dhammadesana.
6. "Peranan AbhiDhamma dalam Kehidupan sehari-hari" oleh PMy. Mettadewi Wong, S.H., S.Ag.



Hari ke-2, kami berlanjut lagi:

1. Mengikuti Puja Bakti di Vihara Dhammacakka, bertepatan dengan hari Minggu, kami para pandita diminta mengikuti sesi Puja Bakti, dan ternyata wah... umat yang hadir mencapai hampir 1000 umat lho.. ini baru Minggu pas liburan tahun baru, bisa dibayangkan kalau hari-hari biasa. Sungguh berbahagia.. apabila makin banyak orang yang bisa mengenal Dhamma, dan mempraktekkannya dengan sungguh-sungguh... tentu hal ini tak terlepas dari tugas para Dhammaduta, termasuk didalamnya para Bhikkhu, samanera/i, Pandita, dan upacarika.
2. "Teknik Penulisan dan Diskusi" oleh Pdt. Dr. Dharma K. Widya
3. "Sutta-Sutta Utama" oleh Pdt. T. Harmanto
4. "Pengenalan Bhikkhu Sila" oleh Bhante Cittagutto
5. Test akhir


Hari ke-Tiga...
1. Puja Bakti pagi hari bersama Para Pandita
2. Temu Wicara dengan Ketua Umum PP MAGABUDHI
3. "KONSELING" oleh Bpk. Tommy Siawira,
Kali ini.. Bapak Tommy tak mengenal lelah.. hampir seharian dari jam 10 hingga jam 3 sore, beliau setia membimbing kami dalam memberikan pelatihan Konseling dengan NLP.
4. Tes dan Wawancara Pandita
5. Penyerahan Sertifikat
Sungguh berbahagia... ternyata kami semua lulus semua, dan telah terpilih Pandita Terbaik yaitu Romo Rudi Hardjon, Romo Dwi Prayitno .. Selamat dan Salut, semoga prestasi yang baik ini juga bisa diukir dalam Pengabdian selanjutnya.

Demikianlah.. yang bisa kami sharing. Semoga bisa bermanfaat, dan memotivasi para Dhammaduta yang ada.. untuk berpacu dalam kebajikan, bersemangat dalam mengembangkan Buddha-Dhamma, dan berhasil mencapai cita-cita tertinggi yaitu Maju Bersama Dalam Dhamma, dan Mencapai NIBBANA.

Salam metta,
DPC MAGABUDHI Kota Batam