Potret Kegiatan Juni 2007

Tanggal 1 Juni 2007, pukul 08:03:27 WIB adalah saat detik-detik Waisak 2551 BE - Nasional, Graha Buddha Manggala bersama teman-teman Buddhis di Lapas, dengan ceramah Dhamma diisi oleh PMd. Suwarno. Terlihat di foto samping, kondisi tempat puja-bakti betul-betul sangat miris, memang demikianlah keadaannya. Semenjak kami dari Graha Buddha Manggala memberikan Siraman Rohani Agama Buddha dari bulan November 2005, Lapas Kota Batam yang berada di Baloi, belumlah memiliki vihara/cetiya khusus, jadinya setiap kali akan diadakan puja-bakti, teman2 Buddhis di Lapas menggelar tikar di koridor sel tahanan yang mana biasanya dipakai untuk tidur, saking karena penuhnya penghuni lapas (kira-kira jumlah tahanan mencapai 1100 orang lebih, sedang kapasitas 350 orang). Namun berkat kerja sama dan toleransi yang tinggi dari teman2 di dalam Lapas, setiap kali diadakan Siraman Rohani, teman2 lapas yang non-Buddhis turut membantu merapikan barang2, dan juga antusias mengikutinya.

Tanggal 3 Juni 2007, Bhante Subalaratano dan Bhante Suratano diundang untuk mengisi Perayaan Waisak 2551 BE di Vihara Dharma Mulia, dan kami dari Graha Buddha Manggala dan MAGABUDHI berkenan memimpin Perayaan Waisak tersebut, dan dipimpin oleh PMd. Suwarno. Perayaan Waisak diisi dengan membacakan Gatha, Sutta, dan mendengarkan Dhammadesana yang dibawakan oleh Bhante Subalaratano Mahathera.

Selanjutnya kunjungan singkat oleh Bhante Dhammavijayo, yang setelah mengisi Perayaan Waisak di Tanjung Pinang, beliau berkenan mampir ke Batam, dan mengisi Diskusi Dhamma di Graha Buddha Manggala.

Perayaan Waisak di Graha Buddha Manggala sendiri diadakan pada tanggal 9 Juni 2007, dengan mengundang Bhante Atimedho, selaku Padesanayaka Wilayah Kepri, Bhante menyampaikan pesan-pesan Waisak dari Sangha Theravada Indonesia, dengan tema "Kehadiran BUDDHA sebagai Sumber Ketegaran dan Kepedulian". Keesokan paginya Bhante Atimedho mengisi Perayaan Waisak di Sekolah Minggu Buddhis, Minggu, 10 Juni 2007 .... cukup ramai siswa/i Sekolah Minggu di Graha Buddha Manggala, anak-anak dengan tenang mengikuti ceramah yang disampaikan oleh Bhante Atimedho, dan selanjutnya anak-anak Sekolah Minggu Buddhis dijamu sajian makanan dari para ibu-ibu Graha Buddha Manggala, enaknya mereka melahap bihun goreng ...

Artis Buddhis Indonesia, OLIVIA YUNITA yang khusus diundang oleh Panitia Dharmasanti Waisak 2551 BE/ 2007 Kota Batam, Minggu 24 Juni 2007, ternyata juga mampir ke Graha Buddha Manggala, dara cantik muda berpesan semoga Graha Buddha Manggala selalu diberkahi Sang Tiratana, jaya selalu ... semoga demikian adanya !

Pada tanggal 29 Juni 2007, Graha Buddha Manggala mendapatkan kehormatan undangan untuk menghadiri Peresmian Gedung Lembaga Pemasyarakatan Kota Batam Kelas IIA di Tembesi, lapas ini adalah lapas dengan gedung yang baru, yang mana lebih luas, dan lebih lapang.. sehingga penghuni lapas bisa lebih lega dikemudian hari.
Peresmian Lapas baru ini dihadiri oleh Gubernur Kepulauan Riau, Bpk. Ismeth Abdullah, dan utusan dari Graha Buddha Manggala adalah PMd. Santoso dan Bpk. Kodho Eko Prayogo S.Ag.


Di sisi lain, saat tepat di hari Waisak, 1 Juni 2007, kami bersama-sama dengan staf dokter Rumah Sakit Awal Bros, Dr. Fisher Sp.RM dan istrinya yang juga dokter di RSAB, melakukan KUNJUNGAN KASIH dengan membacakan alunan paritta kesembuhan bagi teman-teman Buddhis yang sedang dirawat.

Ternyata sekolah2 di Kota Batam juga tak mau ketinggalan dalam merayakan Waisak, seperti halnya sekolah MONDIAL Tingkat SD-SMP-SMU yang cukup terkenal sebagai sekolah Nasional-Plus di Kota Batam dan cukup favorit, dan Sekolah Menengah Kejuruan KARTINI. Di Sekolah MONDIAL dibimbing oleh Bpk. Kodho Eko Prayogo S.Ag dan ceramah Dhamma diisi oleh Bhante Atimedho, sedang di SMK KARTINI bersama Bpk. Sarjono S.Ag dan ceramah Dhamma diisi oleh Bhante Dhammavijayo.
Alangkah senangnya apabila Dhamma ini bisa meresap ke dalam batin muda-mudi generasi penerus... sehingga sejak dini mereka telah mengenal Dhamma dan mempraktekkannya.